Apa yang anda pikirkan ketika mendengar kata berbagi? Sebagian orang mengatakan bahwa berbagi itu membuatnya bahagia dan merasa lega, walaupun pada kenyataannya dengan berbagi kita akan kehilangan sesuatu. Akan tetapi pada hakikatnya sesuatu yang kta bagikan tersebut tidaklah hilang melainkan menjdai sesuatu hal yang dapat menjadi tabungan amal kebaikan kita diakhirat kelak.
Kemudian apakah berbagi hanya berupa uang ataupun materi? Tentu tidak, berbagi dapat dilakukan dengan berbagai hal, dengan syarat dapat memberikan kebermanfaatan terhadap yang lainnya atau penerima manfaat dari apa yang kita bagikan. Bahkan dengan berbagiu sesnyumanpun kita bisa memberikan manfaat terhadap orang lain yaitu memberikan ketenangan terhadap yang lainnya.
Berbagi merupakan amal yang memiliki banyak keutamaan, salah keutamaan yang paling besar adalah meningkatakan kepekaan dan kepedulian kita terhadap keadaan sekitar kita, terumata kepada orang-orang yang membutuhkan sehingga kita semua bisa menjadi orang yang bermanfaat bagi orang lain.
Lalu, apa saja indahnya saling berbagi? Pertama, ketika kita berbagi maka kenikmatan yang akan diperoleh. Kedua, ketika kita berbagi sedekah baik berupa harta, pikiran, ilmu ataupun tenaga bahkan senyuman sekalipun maka pahala yang kita dapatkan.
Ketiga, ketika kita berbagi ilmu yang kita miliki , maka ilmu kita akan berkah dan juga bertambah dan ketika kita berbagi harta, jangan khawatir akan berkurang karena dengan berbagi Allah Swt. Akan membukakan pintu-pintu rezeki bagi kita sehingga nantinya harta yang kita miliki akan terus bertambah dan berlipat ganda baik keberkahannya ataupun jumlahnya.. Seperti yang tercantum dalam Q.S Saba: 39.
Artinya: Katakanlah: “Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)”. Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dialah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.”
Dari ayat di atas sudah diterangkan bahwasanya ketika kamu memberi apapun itu, uang ataupun materi, membantu dengan tenaga, bahkan hanya tersenyum sekalipun maka Allah akan menggantinya karena Dia Maha Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.
Bergandengan Tangan Ditengah Pandemi
Ditengah mewabahnya pandemic COVID-19 yang mewabah di seluruh negara termasuk Indonesia memberikan dampak yang kurang baik bagi seluruh aspek kehidupan masyarakat. Pembatasan sosial atau social distancing sangat berpengaruh bagi mereka masyarakat pra sejahtera. Banyak yang kebingungan dengan pembatasan social ini dan bahkan ada juga yang nekat menerobos pembatasan sosial ini dengan dalih untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari.
Wabah COVID-19 merupakan ujian bagi kita semua, untuk itu kita juga harus menghadapinya Bersama-sama. Sebagian ada yang berjuang digarda terdepan untuk mengobati seluruh korban dan Sebagian ada juga yang berbagi agar masyarakat pra sejahtera bisa aman dan nyaman untuk tetap dirumah, sehingga wabah ini akan cepat terkendali dan masa-masa sulit ini akan dengan cepat berlalu.
Semuanya berharap agar wabah ini cepat berlalu dan keadaan cepat pulih Kembali. Namun ditengah wabah ini juga ada Sebagian orang yang berharap adanya bantuan atau pertolongan agar bisa mengikuti pembatasan sosial sehingga dapat mempercepat penanganan dan pengendalian wabah ini.
Dengan demikian, saling berbagi dan saling menolong ditengah wabah ini adalah kunci dari cepatnya wabah ini berlalu, sebab itu marilah kita ulurkan tangan kita untuk membantu mereka yang terdampak oleh wabah ini khususnya masyarakat yang benar-benar kesulitan dengan kebijakan pembatasan sosial. Sehingga harapan semuanya agar wabah ini cepat berlalu bisa terwujud dan masyarakat yang terdampak bisa mengikuti semua kebijakan dan arahan pemerintah tanpa kebingungan apapun.
